Augmented Reality AR

Kursus Hari4 Materi1

Adalah teknologi yang menggabungkan obyek-obyek maya yang ada dan dihasilkan (generated) oleh  komputer dengan benda-benda yang ada di dunia nyata sekitar kita, dan dalam waktu yang nyata.

Mungkin definisi diatas sedikit membingungkan, bagaimana jika begini:

Augmented reality adalah teknologi yang menggabungkan benda-benda maya (baik berdimensi 2 dan/atau berdimensi 3) dan benda-benda nyata ke dalam sebuah lingkungan nyata berdimensi 3, lalu memproyeksikan benda-benda maya tersebut dalam waktu nyata agar terintegrasi dan berjalan secara interaktif dalam dunia nyata


Lalu bagaimana sih caranya untuk menggabungkan benda yang dikomputer dengan benda yang nyata? Coba lihat gambar iklan Adidas dibawah, gambar tersebut menggambarkan obyek-obyek maya yang membentuk sebuah kota maya yang dipadukan dengan aktor di dunia nyata.





Arsitektur Teknologi
Arsitektur teknologi ini tergolong simple, gambar arsitektur dapat dilihat di bawah.




Input
Input dapat berupa apa saja, contoh marker, gambar 2D, gambar 3D, sensor wifi, sensor gerakan, GPS, dan sensor-sensor yang lain.

Kamera
Kamera disini sebagai perantara untuk input yang berupa gambar, baik itu marker, gambar 2D maupun 3D.

Prosessor
Prosessor dibutuhkan untuk memproses input yang masuk dan kemudian memberikannya ke tahapan output.

Output
Dapat berupa HMD, monitor, seperti monitor TV, LCD, monitor ponsel, dll




Aplikasi Augmented reality
Augmented reality sendiri sudah banyak digunakan di berbagai industri, seperti medical untuk training operasi, manufacturing untuk membantu mempermudah proses manufacturing dan service, seperti yang dilakukan oleh BMW. game, film, dan yang paling banyak adalah untuk branding product, seperti yang dilakukan oleh Toyota, Nisan, film Transformer, film Iron Man



Teknologi ini akan terus berkembang, dan kita yang bergerak di dunia IT mempunyai kesempatan yang besar untuk ikut serta dalam mengembangkan teknologi ini.





Secara umum ada dua metode yang digunakan dalam teknologi AR ini: marker based AR dan markerless AR.
Marker based AR
Metode ini bekerja dengan memindai tanda atau yang lebih sering disebut sebagai marker. Marker biasanya merupakan ilustrasi hitam dan putih persegi dengan batas hitam tebal dan latar belakang putih Atau berupa gambar image/foto bewarna.
Komputer akan mengenali posisi dan orientasi marker dan menciptakan benda virtual 3D di koordinat yang ditunjukkan marker.



Markerless AR
Dengan Markerless AR, tidak lagi dibutuhkan marker berupa pola hitam putih / gambar image/foto bewarna untuk menampilkan objek maya. Metode ini dapat bekerja dengan melakukan pemindaian terhadap objek nyata, dengan ruang lingkup yang lebih luas daripada marker AR.
Beberapa teknik yang dikembangkan dalam markerless AR ini yaitu: face tracking, 3D object tracking, motion tracking, dan location based.
Face Tracking
Dengan teknik ini komputer mengenali wajah manusia secara umum dengan cara mengenali posisi mata, hidung, dan mulut manusia, kemudian akan mengabaikan objek-objek lain di sekitarnya seperti pohon, rumah, dan benda-benda lainnya. Teknik ini digunakan salah satunya pada aplikasi social media Snapchat.




3D Object Tracking
Berbeda dengan Face Tracking yang hanya mengenali wajah manusia secara umum, teknik 3D Object Tracking dapat mengenali semua bentuk benda yang ada disekitar, seperti mobil meja, televisi, dan lain-lain.



Motion Tracking
Pada teknik ini komputer dapat menangkap gerakan, Motion Tracking telah mulai digunakan secara ekstensif untuk memproduksi film-film yang mencoba mensimulasikan gerakan.
Location Based
AR berbasis lokasi adalah salah satu aplikasi yang paling sering digunakan dari AR. Keunggulan teknik ini yaitu ketersediaan mudah smartphone dan fitur deteksi lokasi yang ada.
Metode ini bekerja dengan mendeteksi lokasi pengguna dan orientasinya dengan membaca data dari mobile GPS, kompas digital dan akselerometer, kemudian menambahkan informasi berupa benda-benda maya yang dapat dilihat dari layar kamera ponsel. Teknik inilah yang digunakan dalam game Pokemon GO dan game sejenis sebelumnya.


Selain beberapa jenis AR yang sudah disebutkan di atas, masih ada banyak jenis AR lain yang lebih maju.


Sixth Sense AR memproyeksikan ponsel di tangan tanpa mengambilnya dari kantong (howstuffworks)

====================


Reff:

http://www.digit.in/technology-guides/fasttrack-to-augmented-reality/different-types-of-augmented-reality.html

http://www.penggagas.com/mengenal-augmented-reality-ar-teknologi-utama-dalam-game-pokemon-go/



Augmented Reality AR Augmented Reality AR Reviewed by ADIARRAY on 22.23 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.